Imunisasi TT (Tetanus Toksoid)
Pengertian
Imunisasi Tetanus Toksoid
adalah proses untuk membangun kekebalan sebagai upaya pencegahan terhadap infeksi tetanus (Idanati, 2005). Vaksin Tetanus yaitu toksin kuman tetanus yang telah dilemahkan dan kemudian dimurnikan
(Setiawan, 2006).
Suntik TT (Tetanus Toksoid) disebut juga vaksin TT, adalah tindakan memasukkan racun tetanus yang telah
dinonaktifkan. Cara ini akan membuat tubuh lebih kebal terhadap tetanus karena
sudah ‘belajar’ membuat antibody terhadapnya.
Saat antibodi telah terbentuk, jika suatu saat terluka
dan kemasukan bakteri tetanus, tubuh lebih cepat membentuk antibody karena
sudah diperkenalkan sebelumnya.
Apa Itu Tetanus?
Tetanus adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Clostridium
tetani. Bakteri ini masuk ke tubuh melalui luka lalu mengeluarkan racun ke
tubuh orang yang telah diinfeksi. Racun yang dihasilkan bisa merusak
system syaraf dan sumsum tulang belakang. Itulah mengapa kita perlu
melakukan suntik TT agar kebal terhadap penyakit ini.
Upaya pencegahan tetanus neonatorum dilakukan dengan memberikan imunisasi TT (Tetanus Toksoid) pada ibu hamil. Konsep imunisasi TT adalah life long imunization yaitu pemberian imunisasi imunisasi TT 1 sampai dengan TT 5. Skema life long
immunization adalah sebagai berikut:
- TT 0, dilakukan pada saat imunisasi dasar pada bayi.
- TT 1, dilakukan pada saat imunisasi dasar pada bayi.
- TT 2, dilakukan pada saat imunisasi dasar pada bayi.
- TT 3, dilalukan pada saat BIAS (bulan imunisasi anak sekolah) pada kelas satu.
- TT 4, dilalukan pada saat BIAS (bulan imunisasi anak sekolah) pada kelas dua.
- TT 5, dilalukan pada saat BIAS (bulan imunisasi anak sekolah) pada kelas tiga.
Kajian status imunisasi ibu hamil
meliputi:
- Skrining status imunisasi pada ibu hamil ketika melakukan pengkajian data ibu hamil.
- Melengkapi bila belum terlindungi imunisasi TT.
- Skrining status imunisasi TT pada calon pengantin.
Mengapa Suntik TT Untuk Calon Pengantin Wanita
Penting?
Mengapa harus suntik
TT sebelum menikah? Karena setelah menikah, wanita dan pria melakukan hubungan
suami istri. Saat pertama kali berhubungan intim, umumnya alat kelamin wanita
mengalami luka akibat selabut dara robek. Luka ini bisa jadi jalan
masuk bakteri tetanus.
Selain melindungi
diri sendiri, pemberian vaksin tetanus juga penting terutama bagi mereka yang
melahirkan di rumah dengan bantuan dukun bayi. Suntik TT pada ibu juga
mengantisipasi jika dukun bayi menggunakan peralatan yang kurang steril.
25
Tahun Terlindungi dari Tetanus dengan Suntik TT
Untuk bisa
mendapatkan perlindungan optimal, kita harus melakukan suntik TT sebanyak 5
kali dengan jadwal yang benar dan teratur. Jadwal akan dibahas
kemudian. Jika suntik TT sudah lengkap 5 kali, dengan jadwal sesuai
anjuran, maka Anda terlindungi dari tetanus untuk 25 tahun mendatang.
Kapan
Dilakukan Suntik TT?
Jika Anda adalah
calon pengantin, suntik TT sebaiknya dilakukan selambat-lambatnya 2 minggu
sebelum menikah. Alangkah lebih baik jika 1 bulan sebelum menikah sehingga
inisiasi pembentukan antibody sudah terjadi.
Seperti dikatakan
sebelumnya, agar terlindungi dari tetanus selama 25 tahun, diperlukan vaksin TT
sebanyak 5 kali. Perlu dicatat bahka suntik vaksin untuk calon pengantin ini
haruslah dilakukan saat Anda sehat, tunda dulu jika sedang demam.
Manfaat Imunisasi TT Ibu Hamil
- Melindungi bayi baru lahir dari tetanus neonatorum (BKKBN, 2005; Chin, 2000). Tetanus neonatorum adalah penyakit tetanus yang terjadi pada neonatus (bayi berusia kurang 1 bulan) yang disebabkan oleh clostridium tetani, yaitu kuman yang mengeluarkan toksin (racun) dan menyerang sistem saraf pusat (Saifuddin dkk, 2001).
- Melindungi ibu terhadap kemungkinan tetanus apabila terluka (Depkes RI, 2000)
Jumlah dan Dosis Pemberian Imunisasi TT untuk Ibu Hamil
Imunisasi TT untuk ibu hamil diberikan 2 kali (BKKBN,
2005; Saifuddin dkk, 2001), dengan dosis 0,5 cc diinjeksikan
intramuskuler/subkutan dalam (Depkes RI, 2000).
Waktu Pemberian Imunisasi TT
Imunisasi TT sebaiknya diberikan sebelum kehamilan 8 bulan
untuk mendapatkan imunisasi TT lengkap (BKKBN,
2005). TT 1 dapat diberikan sejak diketahui positif hamil dimana biasanya
diberikan pada kunjungan pertama ibu hamil ke sarana kesehatan (Depkes RI, 2000).
Jarak Pemberian Imunisasi TT
Jarak pemberian
(interval) imunisasi TT 1 dengan TT 2 minimal 4
minggu (Saifuddin dkk, 2001; Depkes RI, 2000).
Efek Samping Imunisasi TT
Biasanya hanya
gejala-gejala ringan saja seperti nyeri, kemerahan dan pembengkakan pada tempat
suntikan (Depkes RI, 2000). TT adalah antigen yang sangat aman dan juga aman
untuk wanita hamil. Tidak ada bahaya bagi janin
apabila ibu hamil mendapatkan imunisasi TT (Saifuddin dkk, 2001). Efek samping tersebut
berlangsung 1-2 hari, ini akan sembuh sendiri dan tidak diperlukan
tindakan/pengobatan (Depkes RI, 2000).
Tempat Pelayanan untuk Mendapatkan Imunisasi TT
Tempat Pelayanan untuk Mendapatkan Imunisasi TT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar